Selasa, 25 Februari 2014



ADJEKTIVA BAHASA MELAYU DIALEK KAMPAR KIRI
A.      Adjektiva Bertaraf
Adjektiva bartaraf dapat dibagi atas, (1) adjektiva pemeri sifat, (2) adjektiva ukuran, (3) adjektiva warna, (4) adjektiva waktu, (5) adjektiva jarak, (6) adjektiva sikap batin, (7) adjektiva cerapan.
1.      Adjektiva pemeri sifat.
Adjektiva pemeri sifat, jenis ini dapat memberikan kualitas dan intensitas yang bercorak fisik atau mental.
Contoh: Bersih            : Barosiah
              Panas             : Angek
              Cocok                        : Sasuai
              Dangkal         : Usak
2.      Adjektiva ukuran
Adjektiva ukuran mengacu kepada kualitas yang dapat diukur dengan ukuran yang sifatnya kuantitatif.
Contoh: Berat              : Boghek
              Tebal             : Tobagh
              Besar             : Godang
              Kecil              : Kociak
3.      Adjektiva warna
Adjektiva mengacu kapada beberapa warna.
Contoh: Merah            : Megha
              Kuning           : Kuniang
              Putih              : Putiah
              Biru               : Bighu
      Nama warna lain banyak diambil dari nama buah atau tumbuhan seperti, coklat, sawo matang, dan kopi. Selain itu, ada beberapa serapan dari bahasa asing seperti, oranye dan krem.
4.      Adjektiva waktu
Adjektiva waktu mengacu kemasa proses, perbuatan, keadaan berada atau berlansung sebagai pewatas.

Contoh: Lama              : Lamo
              Lambat          : Lambat
              Larut              : lawik
              Singkat          : Singkek
5.      Adjektiva jarak
Adjektiva jarak mengacu ruang anatara dua benda, tempat atau maujud sebagai pewatas nomina.
Contoh: Rapat             : Rapek
              Suntuk           : Suntuak
              Dekat             : Dokek
              Lebat             : Lobek
6.      Adjektiva sikap batin
Adjektiva sikap batin lebih mengacu atau menerangkan suasana hati.
Contoh: Bahagia         : Sonang
  Cemas           : Come
  Lembut          : Lombuik
  Segan                        : Sogan
  Risau             : Ghisau
  Negeri           : Nagoghi
  Sakit              : Sakik
7.      Adjektiva cerapan
Adjektiva cerapan berakaitan dengan pancaindra, yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, atau perabaan dan pencitarasaan.
Contoh:
Ø  Penglihatan:    Gemerlap        : Golok
Suram              : Tak joleh
Terang             : Toghang
Ø  Pendengaran:  Bising              : Mamokak
Jelas                : Joleh
Merdu             : lomak didongau
Nyaring           : malongkiang
Ø  Penciuman:     Anyir                : annyigh
Busuk               : Busuak
Harum             : Owun

Ø  Perabaan :       Basah              : Babiak
Halus               : Alui
Kasar               : Kasagh
Lembut            : Lombuik
Ø  Pencitarasaan: Enak               : Lomak
Kelat                : kolek
Lemak             : Lomak
Pahit                : Paik.

Selasa, 18 Februari 2014



Nama         : Resti Zemi
Kelas          : 4a
NPM          : 126210583

Contoh Dan Penjelasan Verba Bahasa Melayu Dialek Kampar Kiri
A. 10 verba yang menyatakan proses dan penjelasannya
v  Manociak
è Mangociak dalam bahasa indonesia artinya mengecildan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena mengecil adalah suatu proses sesuatu itu menjadi kecil.
v  Mangoyiang
è Mangoyiang  dalam bahasa indonesia artinya mengering dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena mengereng merupakan suatu proses sesuatu itu menjadi kering.
v  Jatuah
è  Jatuah dalam bahasa indonesia artinya jatuh dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena jatuh adalah suatu proses terlepas atau meluncur kebawah.
v  Konai ayigh dalam
è Konai ayigh dalam dalam bahasa indonesia artinya kebanjiran dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena kebanjiran adalah proses suatu tempat tergenang air yang banyak dan melimpah.
v  Mancai
è Mancai dalam bahasa indonesia artinya mencari dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena mencari adalah proses mendapatkan sesuatu.
v  Manghilang
è Manghilang dalam bahasa indonesia arting menghilang dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena menghilang adalah proses yang dari ada tiba-tiba lenyap atau tidak kelihatan.
v  Mangaduak
è Mangaduak dalam bahasa indonesia artinya mengaduk dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena mengaduk adalah proses mencampurkan sesuatu sampai ia menyatu.
v  Mangonang
è Mangonang dalam bahasa indonesia artinya mengingat dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena mengingat adalah proses memikirkan sesuatu yang ada di pikiran supaya tidak melupakan sesuatu itu.
v  Manggodang
è Manggodang dalam bahasa indonesia artinya membesarkan dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena memperbesar adalah proses untuk memperbesarkan sesuatu.
v  Mamboli
è Mamboli dalam bahasa indonesia artinya membeli dan ia termasuk verba yang menyatakan proses karena membeli adalah proses memperoleh sesuau melalui penukaran atau pembayarandengan uang atau barang.

B. 10 verba yang menyatakan perbuatan dan penjelasannya
v  Mandokek
è Mandokek dalam bahasa indonesia artinya mendekat dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena mendekat adalah suatu perbuatan datang menghampiri.
v  Mancughi
è Mancughi dalam bahasa indonesia artinya mencuri dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena mencuri adalah suatu perbuatan mengambil milik orang lain tanpa izin atau dng tidak sah, biasanya dng sembunyi-sembunyi.
v  Mandi
è Mandi dalam bahasa indoneesia artinya mandidan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena mandi adalah suatu perbuatanmembersihkan tubuh dng air dan sabun (dng cara menyiramkan, merendamkan diri dl air, dsb).
v  Ma abiin
è Ma a bin dalam bahasa indonesia artinya menghabiskan dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena menghabiskan merupakan suatu perbuatan yang tanpa meninggalkan bekas.
v  Mambaliakkan
è Mambaliakkan dalam bahasa indonesia artinya mengembalikan dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena mengembalikan merupakan suatu perbuatan menaruh atau meletak sasuatu kembali ketempatnya.
v  Malompek
è Malompek dalam bahasa indonesia artinya melompat dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena melompat merupakan gerakan dengan mengangkat kaki kedepan,belakang atau  atas dan bawah dengan cepat.
v  Tobang
è Tobang  dalam bahasa indonesia artinya terbang dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena terbang merupakan suatu gerakan atau melayang di udara.
v  Mandongaukan
è Mandongaukan dalam bahasa indonesia artinya mendengarkan dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena mendengarkan merupakan memperhatikan sesuatu dengan indra telinga dan kemudian bisa mengambil intisari dari yang ia dengar.
v  Balaghi
è Balaghi dalam bahasa indonesia artinya berlari dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan  karena berlari merupakan suatu  gerakan berjalan dengan cepat.
v  Mambaok
è Mambaok  dalam bahasa indonesia artinya membawa dan ia termasuk verba yang menyatakan perbuatan karena membawa merupakan memegang atau mengangkat sesuatusambil berjalan atau bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain.

C. 10 verba yang menyatakan keadaan dan penjelasannya
v  Manangi
è Manangi  dalam bahasa indonesia artinya menangis dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena menangis adalah suatu keadaan yang sedih sehingga ia bercucuran air mata.
v  Malomakkan
è Malomakkan dalam bahasa indonesia artinya menyamankan dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena menyamankan adalah suatu keadaan senang tentram dalam hidup seseorang.
v  Menyonangkan
è Menyonangkan  dalam bahasa indonesia artinya membahagiakandan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena membahagiakan adalah suatu keadaan yang sangat menyenangkan.
v  Mendingin
è Mendingin dalam bahasa indonesia artinya mendingindan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena mendingin adalah suatu keadaan hati seseorang itu menjadi luluh.
v  Ka a ngeen
è Ke a angeen dalam bahasa indonesia artinya memanasdan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena memanas adalah suatu keadaan hati seseorang itu meluap-luap emosinya.
v  Ontok
è Ontok dalam bahasa indonesia artinya diam dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena diam adalah suatu keadaan yang sunyi tanpa suara.
v  Golak
è Golak dalam bahasa indonesia artinya tertawa dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena tertawa adalah suatu keadaan melahirkan rasa gembira, senang, geli, dsb dng suara berderai.
v  Moghik-moghik
è Moghik-moghik dalam bahasa indonesia artinya meriangkan dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena meriangkan adalah suatu keadaan yang menyenangkan hati orang lain.
v  Mamone en
è Mamone en dalam bahasa indonesia artinya melelahkan dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena melelahkan adalah suatu keadaan yang sangat memenatkan atau menguras tenaga
v  manyonagkan
è Manyonangkan dalam bahasa indonesia artinya memudahkan dan ia termasuk verba yang menyatakan keadaan karena memudahkan adalah suatu keadaan yang menjadikan sesuatu itu gampang untuk dijalankan.

D. 10 verba transitif dan penjelasannya
v  Sari makan Pisang (Sari makan pisang)
è karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu pisang.
v  Sari manuli tugas (Sinar menulis tugas)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu tugas.
v  Adiak main pisau (Adik bermain pisau)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu pisau.
v  Opak mambaco koran (Bapak membaca koran)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu koran.
v  Anis mamakai baju jo salowaw (Anis memakai baju dan celana)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagian dwi transistif. Dikatakan demikian karena ia memiliki dua buah objek, yaitu bajudan celana yang terletak setelah prediketmemakai.
v  Roni mangalun honda (Roni mengeluarkan motor)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu motor.
v  Adiak maiduin lompu jo tipi  (Adik menghidupkan lampu dan televisi)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagian dwi transistif. Dikatakan demikian karena ia memiliki dua buah objek, yaitu lampudan televisi yang terletak setelah prediketmenghidupkan.
v  Omak manyetak batu bata (Ibu mencetak batu bata)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu batu.
v  Awak malata an tas (Saya  meletakkan tas)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu tas.
v  Ina mangoyiang obuak  (Ina mengeringkan rambut)
è Kalimat disamping termasuk verba transitif bagaian eka transitif. Alasannya karena pada kalimat itu hanya terdapat satu objek, yaitu rambut.

E. 5 verba tak transitif dan penjelasannya
v  Adiak mangaji (Adik mengaji)
è Kalimat disamping merupakan verba tak transitif karena pada kalimat tersebut tidak terdapat objek. Yang ada hanya subjek dan prediketnya.
v  Omak togak  (Ibu berdiri)
è Kalimat disamping merupakan verba tak transitif karena pada kalimat tersebut tidak terdapat objek. Yang ada hanya subjek dan prediketnya.
v  Opak balaghi-laghi  (Bapak berlari-lari)
è Kalimat disamping termasuk verba tak transitif. Ia disebut verba tak transitif karena hanya ada subjek (Bapak) dan Prediket (melayu-layu/berlari-lari). Sedangkan objek tidak terdapat dalam kalimat tersebut.
v  Ani bonti di jalan (Ani berhenti di jalan)
è Kalimat disamping termasuk verba tak transitif. Alasannya karena pada kalimat tersebut tidak terdapat objek.
v  Arip ma aso ndak lomak (Arip merasa tidak enak)
è Kalimat disamping termasuk verba tak transitif. Alasannya karena pada kalimat tersebut tidak terdapat objek.